Kehidupan
-
Pria Terbaik yang Tak Pernah Kukenal
Aku menatap kerumunan orang dan mengucapkan kebohongan terbesar dalam hidupku. “James Waters adalah pria terbaik yang pernah aku kenal.” Padahal,…
Read More » -
Tiket ke Surga yang Tak Jadi Terbang
Matahari pagi menyorot jendela rumah mewah milik Haji Marsudi. Di halaman, mobil Alphard hitam mengkilap baru saja dicuci sopirnya. Di…
Read More » -
Langkah Terakhir di Jababeka
Matahari masih malu-malu ketika Aldi tiba di Jababeka Convention Centre, Cikarang. Map biru di tangannya mulai lembek, tergencet peluh dan…
Read More » -
Cinta yang Tak Kusadari
Kau bilang akan mencintaiku selamanya. Selamanya? Aku mengerti….. Tapi apa sebenarnya cinta? ★★★★ Sasa menyadari sesuatu pada usia 28 tahun,…
Read More » -
Aku Tak Pernah Membenci Pernikahan
Aku tak pernah membenci pernikahan. Tapi setiap kali kata itu terdengar dari mulut siapa pun, apalagi dari ibu, ada sesuatu…
Read More » -
Semua Orang Benci Badut
Dani menuangkan gula ke dalam gelas kertas dan mengaduknya dengan stik kayu kecil yang selalu mengingatkannya pada tongkat Baseball. Sebuah…
Read More » -
Itu Hanya Soal Sudut Pandang
“Kamu suruh aku makan bagian mana dari keong ini?” suara Marcus menggema di kafe terbuka bergaya Paris, bikin beberapa kepala…
Read More » -
Secercah Cahaya
“Aku sepertinya kebanyakan ngomong,” gumam Jaka sambil melihat senyum manajer resto cepat saji itu perlahan memudar. Ruangan yang tadinya ramai…
Read More » -
Untuk Kamu Sahabatku
Hey, Arya. Aku nggak tahu harus mulai dari mana, jadi aku bakal langsung aja. Aku cuma pengen ngomong, walaupun kamu…
Read More » -
Nyanyian Terakhir Nara
Namaku Nara. Aku menderita kanker mulut stadium akhir. Dokter mengatakan waktu hidupku tidak lama lagi. Penyakit ini merampas suaraku, membuat…
Read More » -
Badai di Langit, Badai di Hati
Awan hitam berkumpul di langit, mengancam dengan guntur yang bergemuruh dari kejauhan. Angin berembus liar di antara pepohonan, membuat dedaunan…
Read More » -
Andai Aku Bisa
Bayu menatap langit sore yang mulai memerah dari balik jendela kamarnya. Udara dingin menyelinap masuk melalui celah kecil, membawa serta…
Read More » -
Tak Akan Kutarik Takdirku
Aku terbangun di dalam sebuah ruangan yang asing. Dingin dan lembap. Aku tak ingat bagaimana bisa berada di sini, yang…
Read More » -
Selamat Tinggal, Hari-hari yang Hilang
Langit sore itu tampak abu-abu, seperti kenangan yang perlahan memudar dalam ingatanku. Aku berjalan sendirian di trotoar yang basah setelah…
Read More » -
Motor Impian dan Kebaikan yang Abadi
Luqman merasa sangat bahagia ketika ayahnya membelikannya motor Honda Supra Fit bekas. Kini, ia bisa pergi dan pulang sekolah dengan…
Read More » -
Pelupa yang Saling Memahami
Tua, tapi belum sepenuhnya. Muda, tapi juga tidak lagi. Usianya kira-kira 47 tahun. Meski begitu, ia tetap menjadi sosok panutan…
Read More » -
Cahaya Di Kegelapan
Nara terbangun, matanya terbuka perlahan, diselimuti cahaya matahari yang menembus jendela kamar. Tak tahu sejak kapan jendela itu terbuka, tapi…
Read More » -
Senja Terkikis
Aku terdampar di sudut taman, terduduk lemah di antara bunga-bunga yang tetap berseri dan rerumputan yang menari bersama angin. Di…
Read More » -
Kesadaran Baru
Hari itu lebih sunyi dari biasanya. Tapi lebih terang. Aku sempat memuji rumah sakit ini dalam hati. Pencahayaannya begitu sempurna—putih…
Read More » -
Bisakah kamu melihatku sekarang?
Menjadi tak terlihat itu adalah kekuatan superku. Tapi bukan, aku bukan pahlawan super yang lagi beraksi di tengah keramaian, menyelamatkan…
Read More » -
Keris Warisan: Antara Logika dan Takdir
Aku hanya bisa menunduk, tak sanggup menatap dua orang di depanku. Ribuan kata keluar dari mulut mereka—nasehat, rayuan, bahkan ancaman.…
Read More » -
Salju di Garis Pantai
Di sebuah desa kecil yang terletak di pinggir pantai, hiduplah seorang gadis muda bernama Mei. Setiap sore, ia duduk di…
Read More »